Kemarin acara BEM terakhirku.."WE CARE"..jadi divisi konsumsi..anak-anak panitianya diambil dari anak BEM juga..Acara terakhir yang sangat sangat lelah..karena aku harus bolak balik Kampus-Kos berapa kali cuma buat merebus sayur..sampai akirnya sakit perut..gapapalah, kan namanya "We Care" harus berani berkorban..
Aku bukan mau cerita tentang acaranya atau jobdesk aku diacara itu..Biarlah hanya aku dan Tuhan yang tahu..aku mau bercerita tentang teman BEMku..entah kenapa aku dulu ga terlalu dekat sama dia..mungkin karena dia terlalu sibuk mengambil kepanitian BEM lain, atau karena aku terlalu sibuk dengan Prokerku sendiri dan lain hal seperti pelajaran dan Cinta mungkin..kita memang beda departemen..Dia satu satunya wanita diantara tiga pria besar di Internal..tetapi dia manis..pikiriku..hanya manis dan kecil.. lalu temannya memanggil dia si "Kecil"..Niko sering menggoda dia tentang kisah cintanya..hahaha...aku hanya tertawa..bukan skeptis, tapi kisah cintaku juga tidak jelas datang dan pergi jadi kenapa harus mengurusi yang lain..pikirku saat itu.. dan aku pikir kita tidak akan pernah nyambung..mungkin kita hanya bertegur sapa saja melempar senyum..
Pada akhirnya aku ditempatkan pada divisi yang sama dalam acara terakhir aku ini..yaah..pada awalnya aku hanya mengerjakan job deskku saja..aku belanja semua keperluan dan sudah tidak ada komunikasi lagi sehabis itu..komunikasi sebatas aku sudah melakukan apa dan kurang apa..dan ketika hari H, si kecil datang ke kosanku..mengobrol sana sini..tertawa sana sini sambil mengupas wortel..aku galau..sedang galau sekali..tetapi aku mencoba tersenyum..bercerita dengannya..dia lucu..dia tough..dia bahkan mengurusi keperluan dedeknya..bahkan menyertrika baju papanya sebelum berangkat kampus..aku tau bosannya menyertrika baju..bahkan bajuku sendiri..aku tambah menyukainya..kita bercerita kesana kemari masih sambil mengupas wortel..dia sedang jengkel dengan seseorang..aku hanya tertawa dia lucu sekali..dan kita melewatkan 3 hari dua malam dengan ritual yang sama mengupas merebus dan memblender sayur..tapi entah mengapa aku jadi sayang sekali sama gadis kecil itu..dia bukan hanya kecil seperti pikiranku kemarin...dia manis, dia baik, dia lembut tapi dia kuat...aku sayang dalam arti seorang teman..mungkin umur kita sama..tapi aku tahu dia dewasa..dewasa dibalik kepolosannya..aku menyesal kenapa aku baru mengenal 3 hari 2 malam bersama dia..tapi tidak apa-apa, aku benar benar menyukainya..kapan kapan kita potong wortel lagi yah dan menggalau mengerti apa yang diinginkan pria dari seorang wanita hebat seperti kita..
Vicky Hendi Faustina
Tidak ada komentar:
Posting Komentar