Ternyata
menulis cinta lebih menyenangkan daripada merasakannya.. sudah puluhan tulisan saya buat,, sudah
ribuan huruf diketik dan ribuan kali tangan ini memencete tombol delete untuk
tulisan yang jelek.. mungkin saya terlahir sebagai seorang yang sedikit
perfeksionis sehingga memikirkan sebegitu detail tentang kehidupan ini..
sehingga saya kurang menikmati kehidupan ini.. anggap saja seperti itu
Cita-cita
saya masih sama seperti sejak saat dahulu kala menjadi penulis.. Karena saya
bermimpi untuk menulis cerita cinta saya sendiri yang maha romantis namun ada
sang sutradara yang lebih romantis yaitu Tuhan yang punya script sendiri untuk
saya.. tetapi saya tetap akan tetap menjadi penulis karena mungkin bisa
menjadi refrensi untuk Tuhan kisah seperti apa yang saya mau
Hanya menulis yang
membuat saya bahagia.. saya tidak tahu harus berbicara dengan siapa.. saya saya
manusia kesepian yang terlalu banyak mengeluh pada Tuhan, Teman dan mami
saya..ya saya manusia kesepian yang menolak dikatakan manusia anti
social.. dengan menulis saya tidak perlu
kehilangan, saya tahu ini akan selalu bersama saya sampai saya tidak bisa
merasakan lagi kesedihan.. sayang sangat takut dengan kehilangan. Tepatnya saya
takut bersedih lagi..
saya merasa banyak mengecewakan orang karena sifat keakuan
saya.. saya terlalu bandel untuk mendengarkan orang tetapi selalu jatuh dalam
kesedihan yang sama.. mungkin semua orang tidak ada yang bisa mengerti aku..
saya sendiripun tidak tahu apa yang sedang terjadi pada saya.. yang saya tahu
hanya satu menulis bisa membuat saya lebih baik.. saya bisa bercerita tanpa
perlu respon seseorang.. tidak perlu semua orang membaca tulisan saya yang
penting saya gembira
dan saya jatuh cinta sekali lagi dengan menulis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar